Puisi Kepahlawanan

Posted: Rabu, 29 Mei 2013 by Unknown in Label:

SATU MIMPI SATU BARISAN
Oleh Wijil Tukul

Di lembang ada kawan sofyan
jualan bakso kini karena dipecat perusahaan
karena mogok karena ingin perbaikan
karena upah ya karena upah

Di ciroyom ada kawan sodiyah
si lakinya terbaring di amben kontrakan
buruh pabrik teh
terbaring pucet dihantam tipes
ya dihantam tipes
juga ada neni
kawan bariah
bekas buruh pabrik kaos kaki
kini jadi buruh di perusahaan lagi
dia dipecat ya dia dipecat
kesalahannya : karena menolak
diperlakukan sewenang-wenang

Di cimahi ada kawan udin buruh sablon
kemarin kami datang dia bilang
umpama dironsen pasti nampak
isi dadaku ini pasti rusak
karena amoniak ya amoniak

Di cigugur ada kawan siti
punya cerita harus lembur sampai pagi
pulang lunglai lemes ngantuk letih
membungkuk 24 jam
ya 24 jam

Di majalaya ada kawan eman
buruh pabrik handuk dulu
kini luntang-lantung cari kerjaan
bini hamin tiga bulan
kesalahan : karena tak sudi
terus diperah seperti sapi

Di mana-mana ada sofyan ada sodiyah ada bariyah
tak bisa dibungkam kodim
tak bisa dibungkam popor senapan
di mana-mana ada neni ada udin ada siti
di mana-mana ada eman
di bandung - solo - jakarta - tangerang

Tak bisa dibungkam kodim
tak bisa dibungkam popor senapan
satu mimpi
satu barisan

Bandung 21 Mei 1992

DIBALIK SERUAN PAHLAWAN
Oleh Zshara Aurora

Kabut,
Dalam kenangan pergolakan bumi pertiwi
Mendung,
Pertandakah hujan deras
Membanjiri asa yang haus kemerdekaan
Dia dan semua yang ada menunggu keputusan sakral

Serbu.... Merdeka atau mati.. Allahu Akbar
Titahmu terdengar kian merasuk dalam jiwa
Dalam serbuan bambu runcing menyatu
Kau teruskan bunyi-bunyi ayat suci
Kau teriakan semangat juang demi negeri
Kau relakan terkasih menahan terpaan belati
Untuk ibu pertiwi..

Kini kau lihat,
Merah hitam tanah kelahiranmu
Pertumpahan darah para penjajah keji
Gemelutmu tak kunjung sia
Lindungan-Nya selalu dihatimu
Untuk kemerdekaan Indonesia abadi..
PEMUDA UNTUK PERUBAHAN
Puisi Ananda Rezky Wibowo

Indonesia Menangis
bahkan tercabik
dengan hebatnya penguasanya korupsi
tak peduli rakyatnya mengemis

Kesejahteraan tinggallah angan
keadilan hanyalah khayal
kemerdekaan telah terjajah
yang tersisah hanya kebodohan

Indonesiaku, Indonesia kalian
jangan hanya tinggal diam kawan
mari bersatu ambil peranan
sebagai pemuda untuk perubahan...
PERJUANGAN TAK PASTI
Puisi Rhindy Marfiyanti

Teriknya mentari menyentuh kalbu
Tak terasa angin merambah rasa
Hanya terasa peluh merambah jiwa

Ku coba melangkah ke sana
Tak jua ku temukan suatu hal
Ku langkahkan kembali kakiku
Tapi ku masih tak temukan sesuatu itu

Saat ku berhenti tuk bersandar
Ku memohon dan berserah
Apa aku di beri sebuah peluang
Tuk bisa hidup nyaman

Oh tuhan…….
Perjuangan ini sungguh meresahkan
Perjuangan ini sungguh membingungkan
Perjuangan ini tak menemukan jalan

Kaki tak kuat untuk melangkah
Jiwa tak kuat untuk bangun
Hati tak sanggup untuk merasa
Otak tak bisa untuk berfikir

Hidupku……….
Kenapa kau ditakdirkan seperti ini
Hanya berharap dari perjuangan yang tak pasti
Hidup ini terasa sangat membingungkan
PENGORBANAN
Puisi Siti Halimah

Mengucur deras keringat
Membasahi tubuh yang terikat
Membawa angan, jauh ntah kemana ?

Bagaikan pungguk merindukan rembulan,
Jiwa ini terpuruk dalam kesedihan

Pagi yang menjadi malam,
dan Bulan yang menjadi Tahun.

Sekian lama telah menanti,
Dirinya tak jua terlepas.

Andai diriku sang Ksatria,
Aku sudah pasti menyelamatkannya.

Namun semua itu hanya mimpi.
Dirinyalah yang harus berusaha
untuk membawa dirinya pergi dari kegelapan abadi.
PAHLAWAN KU
Puisi Rezha Hidayat

Ohh........ Pahlawan ku
Bagaimana ku bisa
Membalas jasa-jasa mu
Yang telah kau berikan untuk bumi pertiwi

Haruskah aku turun ke medan perang
Haruskah aku mandi berlumurkan darah
Haruskah aku tertusuk pisau belati penjajah
Aku tak tahu cara untuk membalas jasa mu

Engkau rela mengorbankan nyawa mu
Demi suatu kemerdekaan yang mungkin  
Tak bisa kau raih dengan tangan mu sendiri
Ohh......... pahlawan ku Engkau lah Bunga Bangsa

INDONESIA, AKU MASIH TETAP MENCINTAIMU
Puisi Ahmadun Yosi Herfanda

Indonesia, aku masih tetap mencintaimu
Sungguh, cintaku suci dan murni padamu
Ingin selalu kukecup keningmu
Seperti kukecup kening istriku
Tapi mengapa air matamu
Masih menetes-netes juga
Dan rintihmu pilu kurasa?

Burung-burung bernyanyi menghiburmu
Pesawat-pesawat menderu membangkitkanmu
Tapi mengapa masih juga terdengar tangismu?
Apakah kau tangisi hutan-hutan
Yang tiap hari digunduli pemegang hapeha?
Apakah kau tangisi hutang-hutang negara
Yang terus menumpuk jadi beban bangsa?
Apakah kau tangisi nasib rakyatmu
Yang makin tergencet kenaikan harga?
Atau kau sekadar merasa kecewa
Karena rupiahmu terus dilindas dolar amerika
Dan IMF, rentenir kelas dunia itu,
Terus menjerat dan mengendalikan langkahmu?

Ah, apapun yang terjadi padamu
Indonesia, aku tetap mencintaimu
Ingin selalu kucium jemari tanganmu
Seperti kucium jemari tangan ibuku
Sungguh, aku tetap mencintaimu
Karena itulah, ketika orang-orang
Ramai-ramai membeli dolar amerika
Tetap kubiarkan tabunganku dalam rupiah
Sebab sudah tak tersisa lagi saldonya!

Jakarta, 1997/2008
INDONESIAKU KINI
Puisi Awaliya Nur Ramadhana

Negaraku cinta Indonesia 
Nasibmu kini menderita 
Rakyatmu kini sengsara 
Pemimpin yang tidak bijaksana 
Apakah pantas memimpin negara  
yang aman sentosa

Oh Indonesia tumpah darahku 
Apakah belum terbit, 
Seorang pemimpin yang kita cari
Apakah rasa kepemimpinan itu  
masih disimpan di nurani
Tertinggal di lubuk hati 
Tak dibawa sekarang ini 

Rakyat membutuhkanmu
Seorang Khalifatur Rasyidin
Yang setia dalam memimpin
Menyantuni fakir miskin
Mengasihani anak yatim

Kami mengharapkan pemimpin 
yang soleh dan solehah
Pengganti tugas Rasulullah
Sebagai seorang pemimpin ummah
Yang bersifat Siddiq dan Fatanah

Andaikan kutemukan
Seorang pemimpin dunia
Seorang pemimpin agama
Seorang pemimpin  Indonesia

Hanya Allah Yang Mengetahuinya
NEGERI IMPIAN
Puisi Efoel Lintang

rembulan terbit dari barat, seperti wajahmu yang bulat
seakan menyiratkan yang tak tersurat
dibalik kharisma kemilaunya cahaya yang semburat
menghipnotis hati biar terpikat
lemah gemulai gerakanmu
iringi lagu rindu yang mendayu
sendu tatap matamu  menghiba pelepas rindu
tujuh purnama telah kau tunggu
tujuh negeri telah kau lewati
masih belum kau temui apa yang kau cari
diantara bimbangnya hati
apa sebenarnya yang kau cari
tanpa jawab yang kau dapati
bertambah galaulah hati
melihat nasib ini negeri
anak kurang gizi
bergelimpangan bayi mati
ibu-ibu tak punya asi
menggilanya aborsi
merajalelanya multilasi
ditingkahi bobroknya birokrasi ini negeri

lubuklinggau, 18 januari 2012
NEGERI INI

Saat sarafku dipengapkan meja 1/2 biro
Kupahat hatiku itu lagi
Pada prasasti tugu negriku
Agar para pahlawan negri ini

Tak lagi keluhkan sesal
Harus lahir di negri ini
Sudirman-sudirman reformasi
Harus berkembang di negri ini
Sukarno-sukarno reformasi
Harus bangkit di negri ini
Suharto-suharto reformasi

Agar diponegoro tak lagi keluhkan java
Agar wolter monginsidi tak tangisi celebes
Agar Patimura tak sia-siakan maluku
Agar Indonesiaku
Tak lagi tangisanku

Maba, 9 Juli 2008

Cara Mudah Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Tradisional

Posted: Jumat, 19 Oktober 2012 by Unknown in

Bismillaahirrahmaanirrahiim
Cara Mudah Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Tradisional
Cara Mudah Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Tradisional | Bagi kebanyakan orang, jerawat malapeteka. Karena jika jerawat ini muncul akan mengurangi kecantikan atau kegantengan sebagian orang, apalagi orang yang sangat peduli dengan penampilannya, pasti akan merasa gimana gitu, hehe. iya kan ? 
Penyebab umum timbulnya jerawat adalah akibat adanya sumbatan di pori-pori kulit oleh sebum yang berubah menjadi padat. Ada berbagai cara untuk mencegah jerawat dan menghilangkan jerawat, dengan cara tersebut sobat bisa terhindar dari penyakit kulit ini (jerawat).
Masalah jerawat sudah selesai, masih ada satu masalah lagi, biasanya dari jerawat ini akan timbul bekasnya, kadang menghilangkan bekas jerawat lebih susah dari pada menghilangkan jerawatnya. Oleh karena itu kali ini saya akan mencoba share Cara Mudah Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Tradisional. Pada umumnya noda bekas jerawat berwarna merah atau coklat, dan akan sirna atau hilang dengan sendirinya. Perlu di ketahui, jika anda tidak menggaruk pada jerawat atau memencetnya, jerawat tidak akan meninggalkan bekas berupa lobang atau bopeng yang mendalam, namun jika masih muncul bekas jerawat, cari cara yang paling mujarab untuk membasminya..hehe. Salah satu caranya adalah dengan memaksa/mempercepat tumbuhnya lapisan kulit yang baru. Untuk itu diperlukan dermabrasi atau teknik laser. Dan kebetulan terdapat sejumlah produk di pasaran yang di peruntukan untuk menumbuhkan kulit baru ini atau dermarbrasi. Namun begitu tetap cara tradisional selalu yang terbaik dan banyak menjadi pilihan karena tidak ada efek samping dari penggunaannya, walaupun hasilnya lebih lama di banding gunakan teknik dermarbrasi, jika sobat lebih memilih cara tradisional untuk mencobanya di rumah, maka cara-cara berikut ini bisa sobat lakukan: 

Berikut ini saya berikan beberapa tips menghilangkan noda bekas jerawat secara alami dengan bahan-bahan Tradisional yang gampang didapatkan di sekitaran anda :

  • Ambillah sepotong ubi kayu lalu kupas dan buang kulitnya. Kemudian bersihkan lalu parut secukupnya. Setelah itu campurkan dengan air secukupnya dan aduk sampai rata. Saring dan peras parutan ubi kayu tersebut untuk mendapatkan airnya. Cucilah muka anda atau poles ke muka anda seperti melakukan masker wajah biasanya. Lakukan selama seminggu dan lihat hasilnya.
  • Tumbuk beberapa biji potongan kulit batang kayu manis dan buat menjadi seperti serbuk kayu yang halus. Caranya masih sama seperti point nomor 1, campurkan dengan sedikit air dan oleskan ke bekas jerawat dan coba lakukan tips ini selama seminggu. Lebih bagus dilakukan saat bangun tidur di pagi hari.
  • Masih menggunakan irisan / potongan kulit batang kayu manis. Buat menjadi serbuk / hancurkan sampai halus dan campurkan dengan Madu. Tempelkan campuran serbuk kulit batang kayu manis dengan madu tadi ke bekas jerawat. Dan diamkan sampai kering. Tips ini lebih bagus anda coba saat mau tidur, sehingga akan lebih maksimal prosesnya
  • Ambil 15 atau lebih daun sirih yang masih muda, cuci dengan air bersih dan tumbuk sampai halus. Sebelum di oleskan ke bekas jerawat, sebaiknya bersihkan / cuci wajah anda dengan air suam terlebih dahulu. Kemudian oleskan tumbukan daun sirih muda tersebut ke bekas jerawat atau seluruh muka, diamkan selama 30 menit atau sampai kering. Kemudian cuci wajah anda menggunakan sabun sampai bersih. Lakukan rutin 3x seminggu
  • Gunakan kulit pisang Klutuk (pisang batu) yang sudah matang untuk di usapkan secara rutin ke seluruh permukaan wajah. Lakukan sebelum mandi, dan diamkan selama 10 menit. Setelah itu sebelum anda mandi, bilaslah dulu bekas olesan kulit pisang tersebut menggunakan air TEH yang sudah basi (Buat Teh 1 gelas dan biarkan dingin selama lebih dari 24 jam, lebih bagus lagi kalau malamnya anda taruh di luar rumah agar terkena embun).
  • Tumbuk biji / buah pinang yang sudah agak tua sampai halus / lembut, campurkan dengan bunga mawar dan aduk sampai rata dan buat jadi masker. Lakukan rutin selama seminggu dan lihat hasilnya.
Nah, itulah tips bagaimana Cara Mudah Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Tradisional. Semoga tips Cara Mudah Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Tradisional ini bermanfaat bagi sobat semuanya yang mengalami masalah dengan bekas jerawat, dan semoga lekas hilang bekasnya.

Puisi Harapan

Posted: Rabu, 27 Juni 2012 by Unknown in Label:

Puisi Harapan - Puisi Harapan Cinta

Puisi Harapan?  Penasaran? Lebih jelasnya baca aja langsung yah;

Puisi Harap 1

Pohon mawar yang dulu sempat kita tanam di halaman kini berbunga
Andai kita tau dari mekarnya bunga itu sebuah petunjuk yang bisa antarkan segumpal kerinduan pada suatu tempat yang terindah
yaitu buatku hatimu, dan buatmu hatiku...

Puisi Kangen

Posted: Rabu, 27 Juni 2012 by Unknown in Label:

Semoga Rindu Cepat Berakhir:
Jika bintang-bintang sudah tidak dapat lagi menemani
Biarlah ku nikmati kesunyian ini...

Jika puisi indah sudah tak dapat lagi mewakili perasaan ini
Biarlah ku nikmati kehampaan ini...
 Mungkin air mata yang tulus akan lebih bermakna dari pada tawa penuh dusta
Semoga kerinduan ini akan segera berakhir...
Seiring ku dapatkan kerinduan baru yang lebih bermakna dan dapat membuat ku bahagia...

Page 1 of 30:  12 3 Next Last

Daftar isi untuk di Baca

Terimakasih Banyak Atas Kunjungan Anda

Followers


Saya Mengucapkan Terimaksih Banyak Atas Kunjungan Anda,Saya Harap Anda Tidak Segan-segan Untuk Kembali Lagi....By. Dodik A.Triwidodo